Iklan

terkini

Refleksi Kisah Relawan Kelud 2014 - 2025 Oleh M Subhan ( Mohan JAYA Indonesia )

5/04/25, 16:53 WIB Last Updated 2025-05-04T09:53:06Z


Oleh 
M Subhan ( Mohan JAYA Indonesia ) mewakili Relawan Kelud 2014


Sebelas tahun lalu atau tepatnya Hari Kamis 13-14 Februari 2014, Gunung Kelud meletus dengan dahsyat. 

Letusan yang terjadi pada malam hari itu mengakibatkan 4 orang meninggal dunia dan ratusan ribu orang mengungsi, Tidak hanya itu peristiwa tersebut juga melumpuhkan sejumlah kota di Pulau Jawa sampai beberapa hari pasca erupsi gunung Kelud.

Puncak letusan gunung Kelud saat itu terjadi sekitar pukul 22.50 WIB. Gunung yang terletak di perbatasan Kabupaten Malang Kabupaten Blitar Kabupaten Kediri ini mengeluarkan kepulan asap dan material vulkanik yang mencapai ketinggian 3.000 meter Lebih, Dampak Abu Vulkanik Sampai Jawa Bali Madura.

Saat meletus, beberapa daerah di sekitar gunung juga dilanda hujan kerikil bebatuan panas bertebaran, area terdampak Erupsi sangat luas, Abu Pasir tebal, Ratusan Hewan ternak yang mati karena tertimpa bebatuan panas dan pasir panas saat itu.

Pasca dua Hari dahsyatnya erupsi gunung Kelud di tetapkannya menjadi bencana Nasional, di karenakan meluasnya akan dampak Bencana tersebut.

Namun dari semua itu ada sebuah cerita dan kisah yang sangat besar namun tidak tercatat secara administrative akademisi, yaitu Relawan Kelud yang saat ini kita semua berkumpul dalam rangka Refleksi Kembali akan Peristiwa Erupsi Gunung Kelud 2014 saat itu.

Kita Bersatu kita gotong Royong, kita saling bahu membahu saling peduli, tanpa menanyakan atribut warna bendera, suku, dari mana asal mana, siapa yang datang menyapa dan peduli itulah saudara kita, siapa yang mengulurkan tangannya itu lah sahabat kita, tanpa menanyakan kamu beriman pada tuhan Apa.

Kita sama-sama manusia yang ingin memanusiakan manusia, yang terketuk akan rasa peduli secara bersama-sama tanpa tendensius kepentingan pribadi-pribadi, Relawan adalah Relawan yang tubuh dari dasar Sosialis.

Namun Perlu kita Pahami akan itu semua, ruh dari semangat yang besar Membahana saat itu ada konseptual pemikiran yang menancap di sanubari sebagian besar kita Relawan, yang menjadikan energi positif dalam merealisasikan mengaplikasikan akan kesetiaan, solidaritas, loyalitas tanpa batas yang saat itu kami teguh kan pada Tim Relawan di lapangan, Intruksi Langsung dari Almahgfurllah KH. Abdur Rokhim Asyadzili Khodimain Majlis Maulid Wat Ta'lim Riyadlul Jannah,.

"Buktikan Bahwa Kita semua adalah saudara kita semua sepenanggungan maka jangan sampai kendor untuk terjun menjadi Relawan Bencana, apapun yang terjadi Harus siap menghadapi Selesaikan sampai tuntas."

Sungguh akan support semangat itu menumbuhkan Kepedulian yang sangat besar dari berbagai elemen Masyarakat dari berbagai kelompok, penjuru se - malang raya, terutama atensi dari Jamaah Riyadlul Jannah se - malang Raya saat itu Intens aktif bahu membahu bersama-sama dengan lainya termasuk saudara-saudari kita dari berbagai kalangan terutama saudara-saudari non Muslim juga ikut terlibat dalam aksi Heroik Relawan Kelud waktu itu.


Ada dari relawan dari Saudara Kita Nasrani, Budha, Hindu, dari berbagai Komunitas Pecinta Alam, berbagai Kampus di Jawa Timur juga bergabung dengan kita, sehingga energi kita semakin mumpuni di tambah dari teman Anjal (anak Jalanan) Peduli Kelud saat itu juga berperan Aktif bersama Kita.

Singkat kata Relawan Kelud 2014 adalah satu Bukti ujian akan Solidaritas kita yang kuat dan Tumbuh dari Hembusan Ruh Majlis Wat Ta'lim Riyadlul Jannah Peduli Kelud, Walaupun secara Umum kita Adalah Relawan yang Hadir untuk Sesama tanpa Tendensi berupa apapun.

"Kebersamaan, Sumbangsih berupa apapun termasuk tenaga, waktu hinga harta benda yang tersalurkan dengan baik serta manajerial penyaluran secara professional merata saat itu bukti akan ketulusan seluruh elemen yang terlibat tragedi erupsi gunung kelud 2014, terutama adalah Jamaah Majlis Maulid Wat Ta'lim Riyadlul Jannah semalang Raya".

Pasca bencana usai selama 45 hari kita all out berjibaku, bahu membahu relokasi korban dan membangun, merenovasi, memperbaiki, memotivasi, yang di bantu dari berbagai tenaga Ahli yang ikut serta dalam aksi-aksi untuk mengembalikan semangat dari seluruh masyarakat yang terdampak dengan baik.

Relawan Kelud saat penutupan dari segala Aktivitas di Area terdampak kita laksanakan Do'a Bersama Majlis Maulid Wat Ta'lim Riyadlul Jannah di Area Bendungan Selorejo, yang di Hadiri Oleh Wagub Jawa Timur (Gus Ipul) Syaifulloh Yusuf dan menyerahkan piagam Plpenghargaan Relawan Kelud, dengan laporan Administrasi Relawan Swasta yang detail dan bisa di pertanggung Jawabkan kala Itu.

Maka dengan adanya reunian Relawan Kelud tidak lain adalah hanya Ingin menggugah masa itu yang Rasa Kepedulian, Kebersamaan, Kesetiaan, Solidaritas tanpa batas serta rasa memiliki Ruh Bendera Majlis Maulid Wa'Talim Riydalul Jannah yang membara semangatnya saat itu untuk Kembali pada

"Semangat yang besar pada Masa saat ini dalam suasana serta Citra Rasa yang Baru namun tetap pada koridor jujur amanah, terbuka, loyalitas tanpa tendensi, dan istiqomah dalam kebaikan."

Semoga dengan adanya Reunian Relawan Kelud saat ini membawa manfaat keberkahan sehingga apa yang kita Cita-cita akan akan menjadi Wasilah perbaikan yang lebih baik lagi pada diri kita pribadi dan seluruh Relawan yang terlibat dan khusus nya pada Majlis Maulid Wat Ta'lim Riyadlul Jannah sebagai Ruh Semangat kita Bersama semakin Jaya Istiqomah serta lebih baik lagi.

Demikian Refleksi Relawan Erupsi Gunung Kelud dalam acara Reunian dan Halal Bihalal Relawan Gunung Kelud.

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Refleksi Kisah Relawan Kelud 2014 - 2025 Oleh M Subhan ( Mohan JAYA Indonesia )

Terkini

Topik Populer

Iklan